PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PADA BANK UMUM SWASTA DEVISA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2012-2016
Main Article Content
Abstract
Salah Satu kegiatan yang dilakukan oleh bank yaitu menyalurkan krdit ke masyarakat dengan mengumpulkan dana pihak ketiga yang nantinya akan disalurkan untuk biaya pertumbuhan kredit. Fenomena yang terjadi pada perbankan adalah tidak kembalinya aset dikarenakan kredit yang bermasalah sehingga berakibat pada kinerja bank menurun dan tidak efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan pengaruh Non Performing Loan dan Loan to Deposit Ratio terhadap masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah rendahnya Return On Assets pada Bank Umum Swasta Devisa dengan sampel sebanyak 15 perusahaan perbankan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif, dengan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Untuk analisis data penelitian digunakan data regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) NPL berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA sebesar 0,169 dan (2) LDR berpengaruh positif signifikan terhadap ROA sebesar 0,795
Article Details
References
Bank Indonesia, Peraturan Bank Indonesia Nomor: 6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 perihal Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum.
Frianto, Pandia. 2012. Manajemen Dana dan Kesehatan Bank, Rineka Cipta, Jakarta.
Ismail. 2013. Manajemen Perbankan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Julita, SE, M.Si. 2014. Pengaruh Non Performing Loan (NPL) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) Terhadap Profitabilitas (ROA) (Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Periode 2012-2016). Disertasi Doktor pada Program PascaSarjana: tidak diterbitkan.
Kasmir. 2012. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
______. 2013. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Lubis, Anisah Arum. 2013. “Pengaruuh Tingkat Kesehatan Bank Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Bank BPR Di Indonesia”. Jurnal Ekonomi dan Keuangan. 1(4). 27-37.
Miadalyani, Putu Desi M dan Sayu KT Sutrisna Dewi. 2015. “Pengaruh Loan to Deposit Ratio, Loan to Asset Ratio, Capital Adequency Ratio, dan Kualitas Aktiva Produktif Terhadap Profitabilitas Pada PT Bank Pembangunan Daerah Bali Kantor Pusat Denpasar”. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana. 2(12). 1542-1558.
Narimawati, Umi. 2010. Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Genesis
Peraturan Bank Indonesia Nomor 18/14/PBI/2016 Tahun 2016 tanggal 22 Agustus 2016 tentang Perubahan atas Peratutan Bank Indonesia Nomor 5/8/PBI/2003 Tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Bank Indonesia Nomor 15/15/PBI/2013 Tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional.
Pranata, A.A Alit Wahyu Dwi. 2015. “Pengaruh CAR, LDR dan Ukuran Perusahaan terhadap Profitabilitas Bank di Bursa Efek Indonesia”. E-Jurnal Akuntansi. 11(1). 235-231.
Rahmat, Arfan, Muhammad dkk. 2014. “Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Biaya Oprasional Pendapatan Oprasional, Non Performing Loan, Net Interest Margin dan Loan to Deposit Ratio Terhadap Profitabilitas bank (Studi Pada Bank Persero di Indonesia Periode 2002-2013”. Jurnal Akuntansi Pascasarjana Universitas Syiah Kuala. 3(2). 85-93.
Riyadi, Selamet, 2015. Banking Assets And Liability Management, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta
Sunarto, Nazrantika. 2013. “Pengaruh Non Performing Loan Terhadap Return On Assets Sektor Perbankan di Indonesia Periode 2006-2010”. Inovbiz. 1(1). 89-97.
Surat Edaran Bank Indonesia No. 15/15/PBI Tahun 2013 Tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum Dalam Rupiah Dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional
Suryani dan Hendryadi. 2015. Metode Riset Kuantitatif: Teori dan Aplikasi Pada PenelitianBidang Manajemen dan ekonomi Islam (edisi pertama). Jakarta: Prenadamedia Group.
Sutrisno. 2012. Manajemen Keuangan Teori Konsep-Konsep&Aplikasi. Yogyakarta: Ekosinia